Kamis, 16 Desember 2010

TA'AT dan SABAR

Belajar makna keta'atan dan kesabaran dari cerita seorang wartawan yang telah menginjakkan kakinya di bumi Palestina.
Sabar bukannya diam menunggu tetapi bergerak mencari solusi.
Taat bukannya melakukan apa yang diperintahkan kepada kita tetapi bagaimana menghasilkan lebih dari apa yang diperintahkan kepada kita.

Selasa, 14 Desember 2010

Pelajaran Hari ini...

"Jangan mempertahankan sesuatu hanya karena kamu ingin memilikinya atau karena kamu tidak ingin orang lain memilikinya."

Selasa, 07 Desember 2010

Refleksi Kunjungan ke Panti Tuna Ganda Palsi Gunung

Kunjungan ke Panti Tuna Ganda yang dilakukan pada hari Senin tanggal 29 November 2010 lalu menyisakan kesan yang mendalam bagi saya. Panti Tuna Ganda merupakan sebuah panti yang menampung orang dengan cacat ganda atau cacat secara mental dan fisik. Panti tersebut dihuni oleh lebih kurang 30 orang cacat dengan rentang umur antara 7 sampai 42 tahun.

Orang yang hidup di panti ini tidak hanya memiliki dua jenis cacat tapi bahkan ada yang sampai menderita tujuh kecacatan seperti mental retardation, cerebral palsy, microcephalus, tunarungu dan tunanetra. Penghuni panti ini dibagi atas tiga kategori yaitu mampu latih, mampu didik, dan mampu rawat. Sebagian penghuni panti ini berada pada kategori mampu rawat dimana mereka tidak dapat bergerak secara leluasa dan hanya dapat menjalankan aktivitasnya di tempat tidur. Sedangkan penghuni yang mampu latih dan mampu didik mampu menerima informasi dan meningkatkan kemampuannya dalam kehidupan. Merekapun dapat mengikuti kelas dan latihan yang diadakan setiap hari Senin sampai Jum’at di panti tersebut. Latihan yang mereka lakukan disini adalah latihan menggerakkan otot untuk melatih kelenturan alat gerak mereka. Latihan ini pada umumnya dilakukan oleh mereka yang menderita cerebral palsy yaitu mereka yang mengalami gangguan syaraf motorin dan Kontrol gerakan.

Dalam menghadapi orang-orang yang luar biasa ini, memang dibutuhkan keahlian khusus dan pengalaman yang banyak agar setiap orang dalam panti ini dapat mengembangkan potensi personal dan sosialnya sesuai dengan kapasitas yang ada dalam diri mereka. Selain itu dibutuhkan perlakuan yang khusus dan berbeda pada masing-masing orang. Meskipun mereka menyandang jenis kecacatan yang sama, belum tentu mereka membutuhkan jenis treatment yang sama karena setiap orang mempunyai pengalaman dan latar belakang yang berbeda-beda terhadap keterbatasan yang mereka miliki.

Minggu, 05 Desember 2010

Pelajaran Hari ini...

Sabar, Syukur, dan Ikhlas
Sabar jika sesuatu yang kita dapatkan tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan
Syukur jika kita mendapatkan apa yang kita inginkan
dan Ikhlas pada apapun yang kita dapatkan..^^

Kamis, 02 Desember 2010

Good morning... semua....

Bangun tidur ku terus mandi,
tidak lupa menggosok gigi,
habis mandi ku tolong ibu
membersihkan tempat tidur ku

haha, itu salah satu liric lagu masa kecil yang sering kunyanyikan. Judulnya apa y???
yang penting kebiasaan seperti dalam lagu tersebut masih berlangsung sampai sekarang.
tapi baris ke tiganya bukan 'ku tolong ibu', tetapi 'ku tolong diri ku sendiri' buat bersihin kamar n tempat tidur ku sendiri. maklumlah...anak kontrakan, jauh dari orang tua.
(MAMA kangeeeennnnnn..)

pagi ini aku bangun dengan ekspresi kaget karena tugas psikologi perkembangan yang akan diserahkan pagi ini belum selesai. AAAAAaaaaaa, Aku ketidurannnnn......
akhirnya habis subuh aku 'bergadang' buat bikin tugas tersebut.
mana belum belajar buat kuis Psibang lagi... AAAARRRRGGGHHHHH
tapi aku yakin aku bisa melewati pagi ini...
semangat tita... ^^

Sabtu, 20 November 2010

First LOVE never DIE


Kenapa bisa ada kalimat itu? Apakah karena cinta pertama sangat indah? Lebih indah dari cinta-cinta selanjutnya? Apa cinta terakhir sudah tak indah lagi?

Jawabannya adalah, karena cinta pertama adalah cinta paling murni dalam sejarah perjalanan lelaki dan perempuan.

Cinta pertama bukan pacar pertama. 1st love adalah saat kita jatuh cinta pertama kali pada seseorang. Biasanya pada usia belia. Bisa 10 , 12, 13 bahkan 8 tahun! Pada usia sehijau itu, kita bahkan tidak tahu apa itu cinta yang sesungghnya atau bukan. Yang jelas kita kasmaran pada seseorang. Tak bisa tidur. Lagu First Love-nya Nikka Costa sangat mewakili perasaan itu. “Everyone can see…there’s a change in me…bla bla bla”.

Di usia sebelia itu, bayangan kita tentang cinta sangatlah indah dan mulia. Tidak ada bumbu seks. Boro-boro deh. Tepat sekali kalau diibaratkan cinta masa itu sebagai domba yang cute dan innocent. Lembut, polos, kekanakan dan menggemaskan. Bebas dari dosa. Sungguh definisi cinta dalam arti paling murni.

Seiring waktu, usia tambah dewasa. Cinta pertama terlupakan sejenak. Menyusul cinta kedua, ketiga, kesebelas..ke sekian puluh…ke seratus..dan seterusnya. Kian angka itu bertambah, kian jauh dari gambaran indah. Ada seks, nafsu, obsesi materi, dan sejenisnya.

Kalau 1st love adalah domba yang imut, maka semua hal buruk-buruk yang menyelingi cinta berikut-berikutnya adalah serigala. Katakanlah seks itu serigala. Maka sekarang, di usia yang tak lagi belia, maka yang beredar adalah serigala berbulu domba. Tambah sulit saja mengenali mana domba sejati. Bahkan mungkin tidak ada lagi.

Itulah mengapa dikatakan first love never die. Sebab memang 1st love adalah cinta paling agung dalam hubungan lelaki-perempuan. Tidak ada nafsu seks, obsesi kecantikan, ketampanan, kekayaan dan sebagainya. Dan kini yang kita jumpai dimana-mana adalah serigala berbulu domba. Sungguh ironis.


sumber: disini

Rabu, 17 November 2010

Happy IED




















Heyyy.
selamat Idul Adha y semua..
semoga amal ibadah n Qurbannya diterima Allah...

Minggu, 14 November 2010

ARISAN ^_*

Sabtu, 13 November 2010
Hari ini ada acara arisan FUSI 12 yang akan diadakan di TIM(planetarium) dan Kota tua. Aku sebagai salah satu staff PSDM FUSI 12 bertugas menunggu para peserta arisan di Stasiun UI dan berangkat bersama dari sana. Pagi itu, aku sampai di statsiun UI pukul 7.45 dan belum ada seorangpun peserta yang datang(emang sih janjiannya jam 8.00, akunya aja yang kecepetan). Aku pun menunggu dan menunggu dan satu demi satu peserta berdatangan. Dengan hanya 11 peserta dari 74 anggota FUSI kami pun berangkat dai stasiun UI pada pukul 9.04 dengan kereta ekonomi AC. Kami menuju stasuin Cikini yang merupakan pemberhentian terdekat dari TIM. Setiba di manggarai, wakabir PSDM pun menelpon ku dan mengatakan bahwa kita g jadi arisan ke TIM karena film untuk pagi ini udah penuh dan g mungkin bisa masuk lagi. Kami pun akhirnya g jadi berhenti di stasiun cikini dan melanjutan perjalanan ke stasiun kota.


Setibanya di stasuin kota, kami pun bererangkat ke museum fatahillah dan diperjalanan bertemu dengan wakabir PSDM dan melanjutkan perjalanan bersama-sama. Sesampai dihalaman deparn museum fatahillah, kami berkumpul sebentar di dekar perkitan sepeda dan menunggu peserta lain yang mungkin akan datang. Setelah sekitar 15 menit kami pun akhirnya memnutuskan untuk memasuki museum fatahillah.

Sebelum memasuki museum, kami harus membayar Rp. 2000 untuk pengunjung umum. Berhubung kami mahasiswa maka kami hanya dikenakan biaya Rp. 1000 saja. Harga yang cukup murah untuk memasuku sebuah museum yang memuat sejarah Kota Jakarta. Kami pun dipandu oleh seorang bapak pemandu yang lumayan kocak-tapi setelah beberapa lama aku pikir lawakannya jadi garing n gak mutu- dan aku jadi malas mendengarkan ocehan sang bapak.

Museum Fatahillah didirikan pada tahun 1707 oleh gubernur saat itu yaitu JOAN VAN HOORN dan baru diresmikan 3 tahun kemudian tepatnya pada tahun 1710 oleh gubernur ABRAHAM VAN RIEBECK. Pada awalnya museum ini digunakan sebagai kantor Gubernur dan kemudian beralih fungsi menjadi tempat tawanan pahlawan nasional seperti cut nyak dien dan masih banyak lagi. Pada tahun 1942 gedung ini diambil alih oleh pemerintahan Jepang dan kemudian pada masa kemerdekaan tepatnya pada tahun 1058 digunakan sebagai komando militer kota Jakarta dan pada tahun 1968 diambil alih oleh pemerintah kota Jakarta. Pada tahun 1072 gedung ini direnovasi dan pada tahun 1074 diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta menjadi Museun Sejarah Jakarta. Yang lebih dikenal dengan nama Museum Fatahillah karena terletek dijalan Fatahillah dan 2 sebab lain yang disebutkan oleh Bapak Pemandu dan aku tidak memperhatikan.


Kami melanjutkan perjalanan ke penjara yang terletak di bagian baeah museum. Penjara ini konon menjadi tempat penyiksaan dan menahan paa pahlawan nasional dahulunya seperti cut nyak dien. Penjara ini sangat lembab dan terkesan suram. Di dalam penjara ini terdapat bola-bola besi yang merupakan peluru meriam seberat 10kg dan ada yang bermasa 30 kr yang digunakan untuk mengikat kaki para tawanan agar tidak lari dari tahanan.



Selanjutnya kami menuju patung Hermes yang melambangkan dewa pejalan kaki yang bertugas menganterkan surat. Patung hermes ini terletak di halaman belakang museum. Disepan patung hermes terdapat meriam jagur yang konon dibuat di macau. Meriam ini merupakan gabungan dari beberapa meriam kecil yang dijadikan satu menjadi meriam yang cukup besar.

Selanjutnya kami menuju sumur yang terletak di sisi kiri halaman blakang. Sumur ini dulunya berair jernih dan digunakan untuk minum dan mandi para tahanan. Namun sumur ini kemudian dijadikan tempat pembuangan wagra tiong hoa yang dibunuh oleh tentara belanda.

Wah capek cerita tentana museum fatahillah. Itu baru bagian luarnya aja. Kalo pengem tahu lebih detil luar dna dalam nya datang aja ke kota tua. Hehehe

Setelah keluar dari museum fatahillah, kami istirahat sebentar buat ishoma. Dan melanjutkan perjalanan ke museum Bank Indonesia. Di museum bank Indonesia terdapar sejarah mata uang rupiah, sejarah bank Indonesia, dan sejarah perbankan Indonesia. mulai dari jaman rempah-rempah sampe sekarang.

Perjalanan dilanjutkan ke jalan bawah tanah yang menghubungkan stasiun kota dan museum mandiri. Di sana kami mengadakan lomba lo… kami mengadakan perlombaan menghias kue tart. Bayangkan aja mengadapak perlombaan menghias kue ditengah orang-orang yang berlalu lalang. Hihihi, ada bapak-bapak yang ingin tahu kegiatan kami dan berusaha melongok ke dalam kerumunan kami. Setelah itu, kami pun sholat ashar di belakang museum BI dan mengadakan FUSI award disana.

Sungguh hari yang melelahkan dan menyenangkan tentunya.

Semoga kebersamaan kami tidak hanya sampai disitu saja
Amiiieeenn.

Selasa, 09 November 2010

Hari ini salah seorang sahabatku sakit. aku dan salah seorang sahabat mengantarkannya ke salah satu rumah sakit di Depok. Sesampai di rumah sakit, sahabatku tersebut langsung masuk ke UGD dan ditangani oleh perawat yang bertugas. Selama sahabatku tersebut diperiksa, aku menunggu di ruang tunggu. Perawat jaga mengataan bahwa kami harus menunggu selama satu setengah jam untuk mengetahui apakah sahabat kami tersebut akan diopname atau tidak.
Di ruang tunggu, aku dan salah seorang sahabatku yang lain menunggu sambil ngobrol tentang berbagai hal mulai dari kegiatan kuliah sampai masalah keluarga. Waktu terus berlalu dan terasa kami sudah mengobrol selama setengah jam dan lalu datanglah kerabat dari sahabatku yang sakit dengan tergesa-gesa dan langsung menanyakan keadaan sahabatku yang sakit tersebut. Kami bersama-sama memasuki ruang UGD dan menemui sahabatku tersebut.
Detik demi detik berlalu dan akhirnya kami sudah dapat mengambil hasil tes darah yang akan menetukan sahabatku tersebut akan derawat atau tidak. Aku pun pergi ke laboratorium dan mengambil hasil darah tersebut dan harus membayar sekitar 70ribuan. Lalu kami mengkonsultasikan hasil laboratorium tersebut dengan seorang Dokter dan mendapati bahwa sahabatku tersebut tidak perlu diopname dan bisa melakukan rawat jalan. Kami pun diminta oleh perawat untuk melunasi biaya administrasi dan menebus obat di apotek. Untuk biaya administrasi kami dikenakan biaya sebesar 80ribuan dan untuk obat yang hanya terdiri dari 3 jenis yaitu antibiotik, obat maag, dan obat penurun panas kami dikenakan biaya 240ribuan.

Dari peristiwa tersebut, saya jadi menyadari betapa pentingnya menjaga kesehatan kita, karena sungguh sehat itu sangat mahal harganya. Selain itu saya juga menyadari betapa selama ini saya kurang bersyukur atas nikmat kesehatan yang diberikan Allah kepada saya. Sesungguhnya ada harga yang sangat mahal yang harus dibayar jika kita mengabaikan kesehatan kita. Bukan hanya harga materi yang kita bayarkan, namun juga waktu kita yang sangat berharga.

Senin, 08 November 2010

Akhirat 1 Menit 49 Detik

Berbagai bencana alam, kembali menimpa bangsa Indonesia. Mulai dari 'tsunami' kecil di Wasior, Papua, yang menewaskan lebih dari 150 orang, disusul banjir di Jakarta yang mampu menghentikan denyut jantung aktivitas perekonomian Ibu Kota, lalu gempa dan tsunami di pantai Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatra Barat, yang merenggut lebih dari 115 nyawa, hingga awan panas Gunung Merapi yang mencapai suhu 8000C di Yogyakarta, seakan ikut andil untuk 'menyapa' manusia. Fenomena alam ini tak ubahnya secuil bukti kemahakuasaan Allah untuk menggambarkan betapa kecilnya kuasa manusia di dunia.

Lebih dari empat miliar tahun planet bumi diciptakan beserta sumber dayanya, tak lain adalah untuk memfasilitasi hidup manusia. Pada hakikatnya, manusia adalah makhluk nomaden yang berasal dari alam azali, berpindah ke alam rahim, lalu lahir ke alam dunia. Selanjutnya, diantarkan ke alam barzakh dengan tempat pemberhentian di alam akhirat.

Sesungguhnya, batas waktu (time limit) khalifah di bumi ini sangat singkat. Ia laksana seorang pengembara yang mampir untuk sekadar minum. Begitulah Rasullullah SAW menggambarkan kehidupan manusia di dunia.

Setiap bayi yang lahir di alam fana ini tidak punya pilihan untuk hidup, kecuali dengan dua buah kitab, yakni kitab catatan perbuatan baik (sijjin) dan perbuatan buruk (illiyin). Itulah yang akan menyertainya sampai akhirat nanti. Ditambah lagi, dengan amanah Allah yang khusus diberikan kepada manusia, yakni shalat.

Suatu ketika sahabat melihat Ali bin Abi Thalib RA ketika berwudhu. Kulitnya tampak berwarna kuning, dan badannya gemetar ketika shalat. Sahabat lain yang menyaksikannya kemudian bertanya kepada menantu Rasullullah itu. "Wahai Ali, mengapa engkau kelihatan seperti tidak sehat ketika berwudhu dan shalat?" Ali menjawab; "Bagaimana aku tidak gemetar, jika gunung, pohon, dan makhluk lainnya saja, tidak sanggup memegang amanah Allah ini."

Hidup di dunia sangatlah singkat, tak sebanding dengan kehidupan di akhirat. "Para malaikat dan Jibril naik menghadap Allah, dalam sehari setara dengan 50 ribu tahun." (QS Al-Maarij [70]: 4).

Berarti, waktu sehari di akhirat sama dengan 50 ribu tahun di dunia. Bila dikonversikan dengan umur manusia berdasarkan usia Rasullullah SAW (63 tahun), maka kehidupan manusia setara dengan 1 menit 49 detik di akhirat. Suatu waktu yang sangat singkat. Oleh karena itu, berhitunglah! Wallahu a'lam.

Red: irf
Sumber: Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri MS
republika online

Kamis, 04 November 2010

I've Learned

"I've learned.... That the best classroom in the world is at the feet of an elderly person.

I've learned.... That when you're in love, it shows.

I've learned.... That just one person saying to me, "You've made my day!" makes my day.

I've learned.... That having a child fall asleep in your arms is one of the most peaceful feelings in the world.

I've learned.... That being kind is more important than being right.

I've learned.... That you should never say no to a gift from a child.

I've learned.... That I can always pray for someone when I don't have the strength to help him in some other way.

I've learned.... That no matter how serious your life requires you to be, everyone needs a friend to act goofy with.

I've learned.... That sometimes all a person needs is a hand to hold and a heart to understand.

I've learned.... That simple walks with my father around the block on summer nights when I was a child did wonders for me as an adult.

I've learned.... That life is like a roll of toilet paper. The closer it gets to the end, the faster it goes.

I've learned.... That we should be glad God doesn't give us everything we ask for.

I've learned.... That money doesn't buy class.

I've learned.... That it's those small daily happenings that make life so spectacular.

I've learned... That under everyone's hard shell is someone who wants to be appreciated and loved.

I've learned.... That the Lord didn't do it all in one day. What makes me think I can?

I've learned.... That to ignore the facts does not change the facts.

I've learned.... That when you plan to get even with someone, you are only letting that person continue to hurt you.

I've learned.... That love, not time, heals all wounds.

I've learned.... That the easiest way for me to grow as a person is to surround myself with people smarter than I am.

I've learned.... That everyone you meet deserves to be greeted with a smile.

I've learned.... That there's nothing sweeter than sleeping with your babies and feeling their breath on your cheeks.

I've learned.... That no one is perfect until you fall in love with them.

I've learned.... That life is tough, but I'm tougher.

I've learned.... That opportunities are never lost; someone will take the ones you miss.

I've learned.... That when you harbor bitterness, happiness will dock elsewhere.

I've learned.... That I wish I could have told my Dad that I love him one more time before he passed away.

I've learned.... That one should keep his words both soft and tender, because tomorrow he may have to eat them.

I've learned.... That a smile is an inexpensive way to improve your looks.

I've learned.... That I can't choose how I feel, but I can choose what I do about it.

I've learned.... That when your newly born grandchild holds your little finger in his little fist, that you're hooked for life.

I've learned.... That everyone wants to live on top of the mountain, but all the happiness and growth occurs while you're climbing it.

I've learned ... That it is best to give advice in only two circumstances; when it is requested and when it is a life threatening situation.

I've learned.... That the less time I have to work with, the more things I get done."

- Andy Rooney -

Minggu, 31 Oktober 2010

"...And to every action there is always an equal and opposite or contrary reaction..." Issac Newton

Kamis, 28 Oktober 2010

If He can do, so why can't I??

Analisis Tokoh Dalam Film Laskar Pelangi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas UTS Psikologi Pendidikan

Oleh: Iftita Rahmi

Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia 2009


1. Pendahuluan
Dalam analisis kasus tentang salah satu tokoh dalam Film Laskar Pelangi saya memilih Harun sebagai tokoh yang akan saya analisis.
Harun adalah seorang anak berusia lima belas tahun dengan keterbelakangan mental. Dia adalah murid kesepuluh yang telah menyelamatkan harapan dan impian para laskar pelangi untuk dapat bersekolah di SD Muhammadiyah Gantong, dan mewujudkan mimpi Bu Mus untuk menjadi seorang guru. Dia bersekolah di sekolah muhammadiyah karena tidak memiliki biaya untuk sekolah di SLB yang letaknya jauh di pulau Bangka. SD Muhammadiyah Gantong memang merupakan sekolah bagi kalangan buruh tani dan tambang yang tidak memiliki kemampuan untuk menyekolahkan anaknya di Sekolah Negeri dan Swasta milik PN Timah. SD muhammadiyah merupakan Sekolah yang tidak memungut biaya apapun dari murid-muridnya selain sumbangan ala kadarnya yang diberikan oleh orang tua yang cukup mampu.


Harun memiliki keterbatasan fisik dan mental. Kakinya berbentuk huruf X yang membuatnya susah untuk berjalan dan berlari. selain itu, meski dia jauh lebih tua dari teman-temannya, dia tidak lebih pintar dari teman-temannya tersebut. Meskipun begitu, Harun sangat disukai oleh teman-temannya. Dengan keterbatasan pada dirinya, tidak membuat Harun lantas memisahkan diri dari teman-temannya, dan teman-temannya juga tidak menjauhinya. Dia tetap bisa bermain dan belajar dengan teman-temannya. Dia tetap semangat untuk menuntut ilmu yang diajarkan oleh Bu Mus dan teman-temannya.
Pada saat SD muhammadiyah harus mengikuti ujian di Sekolah Dasar milik PN timah atau yang lebih dikenal dengan SD PN, orang-orang disana pun menganggap Harun bodoh dan menertawakannya karena pada soal ulangan ia hanya bisa menggambar seekor kucing. Di sekolah asalnya, SD Muhammadiyah Gantong, Harun medapatkan perhatian yang khusus dari Bu Mus, dia mendapatkan ulangan dan rapor khusus.

Harun merupakan salah satu tokoh yang saya sukai dalam Film Laskar Pelangi ini. Harun adalah seorang penyelamat yang telah menyelamatkan impian laskar pelangi dan Bu Mus. Dengan keterbalakangan mentalnya dia tetap dapat diterima di sekolah dan diajar oleh Bu Mus. Menurut saya, walaubagaimanapun setiap orang berhak mendapatkan Pendidikan karena pendidikan adalah kebutuhan pokok bagi setiap orang, tidak peduli apakah dia memiliki keterbelakangan mental ataupun tidak. Harun merupakan tokoh yang paling esensial dalam cerita laskar pelangi ini, karena kalau tidak ada Harun, tamatlah riwayat SD Muhammadiyah dan tidak akan ada Laskar Pelangi.

2. Landasan Teori
• Faktor Eksternal Dalam Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Siswa
Peer merupakan salah satu faktor yang memiliki peran yang sangat besar dalam perkembangan anak. Peer adalah kelompok anak yang memiliki umur dan kematangan emosi yang sama. Salah satu fungsi peer group adalah sebagai sumber informasi dan perbandingan bagi anak dengan dunia diluar keluarganya. Hubungan peer yang baik berpengaruh terhadap kesuksesan anak di sekolah dan di kehidupan selanjutnya. Status seorang anak dalam peer group-nya juga berpengaruh terhadap perkembangan anak. Para ahli perkembangan menyatakan bahwa ada lima tipe dari peer status yaitu popular children, average children, neglected children, rejected children, and controversial children. Popular children adalah anak yang disukai oleh semua anggota peer karena sikap positif yang ada pada dirinya seperti perhatian, pendengan yang baik, memiliki komunikasi yang baik dengan semua anggota peer. Average Children adalah anak yang mendapat respon positif dan negatif yang relatif sama dari setiap anggota group. Neglected children adalah anak yang jarang dinominasikan sebagai teman baik namun juga tidak dibenci oleh anggota peer. Rejected Children adalah anak yang jarang dinominasikan sebagai teman baik dan juga kadang dibenci oleh anggota peer. Controversial Children adalah anak yang menjadi teman baik baik bagi seseorang dalam peer namun manjadi musuh bagi yang lain.

Sekolah merupakan tempat dimana anak menghabiskan banyak waktunya dan mempengaruhi perkembangan sosioemotional anak. Di sekolah anak belajar sosialisai dalam skala dan lingkungan kecil. Keberhasilan anak disekolah juga di tentukan oleh beberapa faktor yaitu guru, teman sepermainan (peer group), system pendidikan, dan fasilitas yang disediakan untuk menunjang keberhasilan anak.
Peran guru sangat penting dalam keberhasilan belajar anak. Guru yang disenangi oleh anak, akan membentuk persepsi atau sikap yang positif dari anak tentang pelajaran yang dipelajarinya. Program pendidikan disesuaikan dengan latar belakang peserta didik agar peserta didik dapat menyesuaikan diri dengan lebih cepat dan anak dapat lebih mudah memahami pelajaran karena sesuai dengan konteks sosialnya. Fasilitas sekolah sangat menunjang keberhasilan belajar anak. Dengan fasilitas belajar yang lengkap, anak dapar mengeksplorasi kemampuannya dan tidak terbatasi dengan tidak adanya fasilitas.

Masyarakat dan Budaya
Kebudaayaan adalah semua hal baik pemikiran maupun perilaku yang tumbuh dan berkembang dalam suatu kelompok manusia dan turun-temurun. Terdapat dua tipe kebudayaan yaitu, kebudayaan individualis dan kolektivis. Kebudayaan individualis lebih memprioritaskan tujuan pribadi daripada tujuan kelompok. Empat nilai yang merefleksikan kebudayaan individualist, yaitu personal choice, intrinsic motivation, self-esteem, dan self-examination. Kebudayaan yang kedua adalah kebudayaan kolektivis, yaitu kebudayaan yang menekankan pada dukungan pada kelompok. Pada kebudayaan ini, keinginan pribadi berada dibawah keinginan kelompok. Tiga nilai yang merefleksikan kebudayaan kolektivis adalah connectectness to the family and other close relationship, orientation to the larger group, and respect and obedience.
Masyarakat terdiri dari jenis masyarakat kota dan masyarakat desa. Masyarakat kota memiliki ciri-ciri heterogen, terdiri dari lapisan masyarakat yang beragam, kepedulian terhadap agama rendah, egois dan cenderung menganut kebudayaan individualis. Berbeda dalam masyarakat desa yang memiliki kekerabatan yang kuat, homogen, memiliki tingkat religiusitas yang tinggi, dan cenderung menganut kebudayaan colectivisme.

• Faktor Internal dalam Keberhasilan Belajar Siswa
Motivasi adalah sesuatu yang memberikan energi, mengarahkan, dan mempertahankan perilaku. Motivasi melibatkan personal investment seperti waktu, energi, dan cognitive engagement seperti menyusun strategi agar dapat berhasil mengerjakan suatu aktivitas. Motivasi pada siswa bisa dilihat dari sejauh mana siswa mendalami dan bersungguh-sungguh pada kegiatan-kegiatan tertentu.

Dalam teori motivasi, terdapat lima perspektif yaitu behavioral perspective, trait perspective, humanistic perspective, cognitive perspective, dan social perspective. Behavioral perspective beranggapan bahwa timbulnya motivasi karena adanya pengaruh dari luar (reward & punishment), seperti makanan, feedback, reinforcement, punishment, dan lainnya. Lain halnya dalam trait perspective, yang menyatakan bahwa sumber motivasi adalah sesuatu yang relative menetap dalam kepribadian. Misalnya motivasi untuk mendapatkan sesuatu, need of affiliation, dan need of approval. Humanistic perspective menekankan akan keunikan masing-masing individu dan dibebaskan untuk menentukan tujuannya masing-masing. Dalam humanistic perspective ini, diterangkan tentang Maslow’s hierarchy of needs yang menunjukkan bahwa manusia memenuhi kebutuhannya masing-masing tapi dimulai dari tingkatan hirarki yang terbawah dan kemudian dilanjutkan ke tingkat berikutnya sampai seseorang tersebut terpenuhi kebutuhannya. Kebutuhannya inilah yang mempengaruhi motivasi seseorang untuk melakukan sesuatu. Cognitive perspective mengatakan bahwa pemikiran manusia yang mengarahkan perilakunya. Dalam Cognitive perspertif ini terdapat competence motivation dimana seseorang mempersepsikan apakah dalam mencapai sesuatu yang paling berpengaruh adalah faktor didinya sendiri atau faktor eksternal. Competence motivation ini berfokus pada motivasi internal, kepercayaan dan atribusi siswa bahwa mereka bisa mengontrol lingkungannya untuk meraih sesuatu yang mereka inginkan. Selanjutnya adalah social perspective menyatakan bahwa manusia melakukan sesuatu karena keinginannya untuk menjalin dan mempertahankan hubungan dengan orang lain.

Terdapat dua jenis motivasi yaitu motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Motivasi intrinsik adalah motivasi yang berasal dari dalam diri sendiri seperti ketika motivasi akan bertambah jika melakukan suatu yang disenangi atau melakukan sesuatu untuk diri sendiri. Adapun motivasi ekstrinsik adalah motivasi yang tumbuh karena sesuatu yang berasal dari luar diri seperti seseorang melakukan sesuatu karena terpengaruh reward & punishment atau melakukan sesuatu karena ingin mendapatkan sesuatu.

• Learners Who are Exceptional
Learning Disabilities adalah kesulitan dalam belajar yang meliputi tidak mampu mengerti atau menggunakan bahasa lisan dan tulisan, dan dapat pula memiliki kesulitan dalam mendengar, berpikir, membaca, menulis dan mengeja. Bidang akademik yang sering menjadi masalah dalam proses belajar anak adalah membaca, menulis dan menghitung (Bursuck & Damer, 2007 dalan Santrock, 2009). Ketiga gangguan tersebut adalah Dyslexia, Dysgraphia, Dyscalculia. Dyslexia adalah gangguan dalam kemampuan membaca dan mengeja. Dysgraphia adalah gangguan dalam kemampuan menulis. Dyscalculia adalah gangguan dalam menghitung yaitu sulit dalam komputasi matematika.

Speech and Language Disorder, merupakan sejumlah gangguan dalam bicara dan bahasa (Santrock, 2009) yang terdiri atas articulation disorder, voice disorder, fluency disorder, difficulties in receiving information dan expressing language. Articulation disorder adalah gangguang dalam mengucapkan suara secara benar. Voice disorder adalah ketidakmampuan dalam memproduksi suara/bahasa seperti serak, parau, atau nada yang terlalu tinggi atau rendah. Fluency disorder adalah gangguan dalam bicara yang biasa disebut dengan gagap. Difficulties in expressing language adalah ketidakmampuan untuk mengungkapkan pikiran dan berkomunikasi dengan orang lain menggunakan bahasa.

Mental retardation is a condition with an onset before age 18 that involve low intelligence and difficulty in adapting to everyday life (Santrock, 2009). Mental retardation diklasifikasikan menjadi empat jenis yaitu mild, moderate, severe, dan profound. Anak dengan Mild mental retardation (MID) masih dapat mengembangkan kemampuan akademisnya sampai tingkat kelas 6. IQ mereka berkisat antara 50-75. Anak dengan MID dapat belajar dalam kelas biasa yang diberikan modifikasi dan akomodasi khusus. Selain itu, anak dengan MID dapat bekerja pada masa dewasanya dan dapat hidup mandiri dengan beberapa pengawasan yang mendukung. Pada Moderate mental retardation sekitar 10% dari populasi mental retardation berada pada kategori ini. Mereka memiliki skor IQ berkisar antara 35-55. Mereka dapat melaksanakan pekerjaan dan tugas-tugas perawatan diri dengan pengawasan moderat. Mereka biasanya memperoleh keterampilan komunikasi di masa kecil dan mampu hidup dan berfungsi dalam masyarakat dalam lingkungan yang diawasi seperti rumah kelompok. Selanjutnya adalah Severe mental retardation. Sekitar 3-4% dari populasi mental retardation ada pada kategori ini dan memiliki skor IQ 20-40. Mereka mungkin menguasai keterampilan perawatan diri sangat mendasar dan beberapa keterampilan komunikasi. Banyak individu sangat terbelakang dapat tinggal di rumah kelompok. Yang trakir adalah profound mental retaration dimana sekitar 1-2 % mental retardation berada pada kategori ini. IQ mereka biasanya antara 20-25. Mereka biasanya juga menunjukkan gangguan neurologis seperti cerebral palsy, epilepsy, hearing impairment, visual impairment, dan gangguan system syaraf pusat lainnya.

3. Analisis Kasus
Harun merupakan seorang anak dengan mental retardation yang bersekolah di sekolah biasa. Ditinjau dari aspek eksternal yang mempengaruhi proses belajarnya, keberhasilan Harun sangat dipengaruhi oleh peer group-nya yaitu Laskar pelangi. Dalam mempelajari suatu pelajaran, Harun selalu dilibatkan meskipun dia tidak terlalu mengerti dengan apa yang dibahas oleh temannya. Laskar pelangi tidak meninggalkan Harun jika mereka melakukan suatu kegiatan. Mereka selalu mengikutsertakan Harun meskipun itu hanya untuk menyemangati dan menyoraki mereka. Dalam status peernya, Harun termasuk pada neglected children dimana kadang dia bisa menjadi teman yang baik dan menyenangkan bagi anak-anak laskar pelangi, dan dia juga tidak dibenci oleh laskar pelangi. Dengan diterimanya Harun dalam peergroup-nya, dapat meningkatkan self-esteem Harun dan tentu saja dapat meningkatkan prestasi belajarnya.

Aspek budaya dan masyarakat setempat juga mempengaruhi keberhasilan belajar Harun. Budaya kolektivisme yang berlaku didesa sangat membantu Harun dalam belajar. Teman-temannya tidak egois dengan membiarkan Harun tertinggal sendirian. Budaya tolong-menolong yang melekat sangat kuat pada diri masyarakat desa membuat teman-temannya selalu membantu Harun dalam belajar.

Fasilitas memang menjadi penghambat dalam keberhasilan belajar anak dalam film laskar pelangi ini. Sekolah yang sudah reyot dan tidak layak pakai tersebut seringkali menghambat proses belajar-mengajar. PBL tidal dapat dilakukan ketika hujan karena ruangan kelas akan bocor. Fasilitas belajar yang paling dibutuhkan oleh anak berkebutuhan khusus, khususnya mental retardation adalah pengertian dari teman-teman dan gurunya. Sehingga ia bisa merasa nyaman dengan ketidaksempurnaanya. Dan saya rasa hal tersebut sudah didapatan oleh Harun di SD Muhammadiyah Gantong.
Faktor internal yang paling berpengaruh pada keberhasilan belajar Harun adalah motivasi yang kuat yang dimiliki oleh Harun. Motivasi yang dimiliki Harun adalah intrinsic motivation dimana Harun termotivasi untuk pergi ke sekolah dan belajar karena disekolah dia menemukan dan melakukan hal-hal yang disukainya. Menurut saya, Motivasi pada diri Harun pada awalnya terbentuk melalui perspektif sosial dimana dia ingin menjalin hubungan dengan teman-temannya.

Harun merupakan salah satu anak berkebutuhan khusus yang tentunya membutuhkan perlakuan khusus untuk menunjang keberhasilan belajarnya. Harun menderita mental retardation yang juga mempengaruhi kemampuannya dalam membaca, menulis dan berhitung. Sehingga dalam kesehariannya Harun terlihat sepert dyslexia, dysgraphia, dan dyscalculia. Selain learning disabilities, Harun juga menderita speech and language disorder. Pada umunya Harun menderita semua jenis speech and language disorder mulai dari articulation disorder, voice disorder, fluency disorder, difficulties in receiving information dan expressing language. Oleh karena itu,
Harun membutuhkan perhatian khusus untuk membantu proses belajarnya.

Dalam film Laskar Pelangi ini, menurut Bu mus sudaj melakukan telah melakukan hal yang tepat untuk meningkatkan prestasi belajar Harun. Bu mus selalu memberikan tingkat kesulitan soal yang berbeda untuk Harun dibanding dengan teman-temannya yang lain. Seperti ketika Bu Mus meminta anak-anak untuk menunjukkan suatu daerah di peta, Bu Mus memberikan soal yang mudah pada Harun agar dia dapar menjawabnya dan memberikan pujian ketika dia berhasil menunjuk daerah tersebut. Hal tersebut dapat meningkatkan self esteem Harun dan membuatnya dia merasa nyaman dan diterima oleh lingkungannya. Selain itu, Bu Mus juga memberikan Harun rapor khusus yang melaporkan perkembangan belajarnya sehingga dia juga merasa sama dengan teman-temannya yang juga menerima rapor setiap akhir cawu. Dalam film ini, menurut saya Bu mus telah menerapkan Least Restrictive Environment dimana sekolah telah berupaya untuk mengajar anak dengan keterbatasan dalam kelas biasa.


4. Kesimpulan dan Saran
• Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari analisis tokoh Harun ini adalah
a. Pendidikan adalah hak setiap anak bangsa. Setiap orang berhak mendapatkan pendidikan meskipun memiliki keterbatasan.
b. Anak dengan keterbelakangan mental bisa saja bersekolah di sekolah umum yang sama dengan anak-anak normal lainnya, namun hendaknya mereka merasa diterima dilingkungan sekolah tersebut agar mereka tidak merasa berbeda dan terintimidasi dengan perbedaan tersebut.
c. Anak berkebutuhan khusus membutuhkan perhatian lebih dari orang-orang disekitar untuk membantu proses balajarnya.

• Saran
Adapun hal yang dapat dilakukan untuk membantu Harun agar dapat beradaptasi dengan lebih baik adalah dengan memperlambat instruksi yang diberikan kepadanya, dan memberikan instruksi dalam bentuk konkret, spesifik, dan lengkap, dan mendorong kemandiriannya dalam melakukan sesuatu. Dalam mendidik anak berkebutuhan khusus, seorang guru hendaknya dapat menerapkan Inclusive education dimana guru dituntut untuk dapat mengetahui strength, interest, dan needs dari peserta didik. Untuk dapat menjalankan pendidikan yang baik untuk anak berkebutuhan khusus, seorang guru dapat melakukan tiga hal, yaitu merencanakan dan mempersiapkan program pembelajaran, melaksanakan program yang telah direncanakan tersebut secara sistematis, dan mengawasi progress perkembangan anak.
Kita hendaknya mensyukuri apa yang telah diberikan oleh Tuhan kepada kita. Dengan kesempurnaan yang kita miliki seharusnya kita dapat memaksimalkan potensi yang ada pada diri kita. Harun yang memiliki keterbelakangan mental saja dapat melakukannya, mengapa kita tidak?

5. Daftar Pustaka
Hirata, Andrea. 2007. Laskar Pelangi. Yogyakarta: Bentang
Santrock, John W. 2009. Edicational Psychology Fourth Edition. New York: McGraw Hill
Watson, Sue. Mild Intellectual Disability, MID/ Mild Mental Retardation.(26 oktober 2010) http://specialed.about.com/od/handlingallbehaviortypes/a/MID.htm

Rabu, 27 Oktober 2010

"...And to every action there is always an equal and opposite or contrary reaction..." Issac Newton

Senin, 25 Oktober 2010

Senin, 25 Oktober 2010

Hari ini jadwal midtest Metode Penulisan dan Statistik
Ujian dimulai dari jam 8.40 dan selesai pada jam 10.40
ketika ujian akan dimulai aku merasa belum siap untuk melakukan ujian ini. Aku masih belum mereview beberapa rumus statistik dan mempelajari beberapa subbab.
Soal udah dibagiin, n ternyata soalnya terdiri dari 15 pilihan true / false, 25 pilihan ganda, 5 esai. Keluar dari ruang ujian, aku merasa lega. Ternyata soalnya tidak sesulit yang aku bayangkan.
JAm 1.30pm, aku memasuki ujian kedua yaitu Psikologi Prilaku seksual. Ujiannya Pilihan ganda semua. dan aku rasa aku cukup bisa menjawab semua soal yang ada di soaln ujian tersebut.
hari ini aku sudah berusaha samampuku, semoga Allah memudahkan ujianku untuk esok harinya. ^_*.

Sabtu, 23 Oktober 2010

UTS ^_^

jadwal UTS

Senin, 25 Oktober 2010
Metodoogi Prnulisan dan Statistik, at D.202, 8.30 am
Psikologi Prilaku Seksual, At B.202, 01.30 pm

Selasa, 26 Oktober 2010
Psikologi Pendidikan, analisis kasus, at C.210, 8.30am

Rabu, 27 Oktober 2010
Psikologi industri dan organisasi, at H.104, 01.30 pm

Kamis, 28 Oktober 2010
Psikologi Sosial, at H.104, 01.00 pm

Selasa, 2 November 2010
Pendidikan keluarga, at H.104, 03.30 pm

Rabu, 3 November 2010
Psikologi Belajar, at H.104, 8.30 am
Psikologi Pemberian bantuan, at H.309, 11.00 am

Kamis, 4 November 2010
Psikologi Perkembangan, at D. 202, 8.30 am

wish me luck for this midtest. ^_^

Senin, 09 Agustus 2010

Etimologi Ramadhan

Ramadhan berasal dari akar kata ر م ﺿ , yang berarti panas yang menyengat atau kekeringan, khususnya pada tanah. Bangsa Babylonia yang budayanya pernah sangat dominan di utara Jazirah Arab menggunakan luni-solar calendar (penghitungan tahun berdasarkan bulan dan matahari sekaligus). Bulan ke sembilan selalu jatuh pada musim panas yang sangat menyengat. Sejak pagi hingga petang batu-batu gunung dan pasir gurun terpanggang oleh segatan matahari musim panas yang waktu siangnya lebih panjang daripada waktu malamnya. Di malam hari panas di bebatuan dan pasir sedikir reda, tapi sebelum dingin betul sudah berjumpa dengan pagi hari. Demikian terjadi berulang-ulang, sehingga setelah beberapa pekan terjadi akumulasi panas yang menghanguskan. Hari-hari itu disebut bulan Ramadhan, bulan dengan panas yang menghanguskan.

Setelah umat Islam mengembangkan kalender berbasis bulan, yang rata-rata 11 hari lebih pendek dari kalender berbasis matahari, bulan Ramadhan tak lagi selalu bertepatan dengan musim panas. Orang lebih memahami 'panas'nya Ramadhan secara metaphoric (kiasan). Karena di hari-hari Ramadhan orang berpuasa, tenggorokan terasa panas karena kehausan. Atau, diharapkan dengan ibadah-ibadah Ramadhan maka dosa-dosa terdahulu menjadi hangus terbakar dan seusai Ramadhan orang yang berpuasa tak lagi berdosa. Wallahu `alam.

Dari akar kata tersebut kata Ramadhan digunakan untuk mengindikasikan adanya sensasi panas saat seseorang kehausan. Pendapat lain mengatakan bahwa kata Ramadhan digunakan karena pada bulan itu dosa-dosa dihapuskan oleh perbuatan baik sebagaimana matahari membakar tanah. Namun kata ramadan tidak dapat disamakan artinya dengan ramadhan. Ramadan dalam bahasa arab artinya orang yang sakit mata mau buta. Lebih lanjut lagi hal itu dikiaskan dengan dimanfaatkannya momen Ramadhan oleh para penganut Islam yang serius untuk mencairkan, menata ulang dan memperbaharui kekuatan fisik, spiritual dan tingkah lakunya, sebagaimana panas merepresentasikan sesuatu yang dapat mencairkan materi.

Minggu, 08 Agustus 2010

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa



maaf lahir batin ya semua....

Daftar Mata Kuliah Semester 3

Ni dia nih, mata kuliah semester ini...

Mata kuliah wajib:
1. Metode Penelitian dan Statistik
2. Psikologi Belajar
3. Psikologi Industri & Organisasi
4. Psikologi Sosial
5. Psikologi Perkebangan Manusia
6. Psikologi Pendidikan

Mata kuliah Pilihan
1. Psikologi Prilaku Seksual
2. Psikologi Pendidikan Keluarga
3. psikologi Pemberian Bantuan

Banyak amat
mau ambil pilihan apa y???

Laki-laki Vs Perempuan


Otak laki-laki dan perempuan berbeda. Laki-laki memiliki otak yang lebih besar daripada perempuan. Ada bagian otak tertentu lebih besar pada otak laki-laki, dan ada bagian otak tertentu yang lebih besar pada perempuan.

Perbedaan tingkah laku laki-laki dan perempuan tidaklah sebesar yang kita kira. Sebagian besar orang menganggap perempuan lebih banyak bicara dibandingkan dengan laki-laki. Namun, sebenarnya tidaklah terdapat perbedaan yang signifikan antara banyaknya kata yang diucapkan laki-laki dan perempuan dalam satu hari.
Bagitu juga dalam hal permainan catur. Laki-laki lebih jago main catur daripada perempuan. Namun hal tersebut bukanlah disebabkan karena perempuan tidak bisa main catur, tapi lebih pada ketertarikan tehadap permainan catur.

Jika seorang laki-laki menunjukkan arah, maka dia cenderung menunjukkan dalam bentuk arah mata angin, tetapi perempuan menunjukkannya dalam bentuk hal-hal yang dianggapnya menarik atau menonjol dari tempat tersebut. Perempuan lebih baik dalam pelajaran reading daripada laki-laki, sedangkan laki-laki lebih baik dalam hal mental rotation daripada perempuan.

Hal yang paling menarik dari penelitian ini adalah walaupun ukuran otak antara perempuan dan laki-laki berbeda, hanya terdapat sedikit atau bahkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara tes kecerdasan antara perempuan dan laki-laki. Hal tersebut disebabkan sulcus pada otak perempuan lebih dalam daripada laki-laki sehingga meskipun otak laki-laki lebih besar daripada otak perempuan, area permukaannya tetap sama.

Sumber: Biopsychology 10th edition, kalat, 2009

Cash Away


Cast away adalah sebuah film yang dibintangi oleh Tom Hanks. Film ini menceritakan tentang seseorang pria, Chunk, merupakan seorang menejer di sebuah perusahaan pengiriman barang internasional, FedEx. Chunk selalu menekankan bahwa semua barang harus tiba tepat waktu dan perjalanan keseluruh dunia untuk memestikan bahwa segalanya tepat waktu menjadi prioritasnya diatas segalanya. Chunk memiliki seorang kekasih bernama Kelly yang ditinggalkannya pada malam natal karena dia harus melakukan perjalanan ke Asia melewati Paifik. Saat itu Kelly memberinya sebuah hadiah natal berupa jam yang berisi foto dirinya. Saat itu adalah saat terakir Chunk dan Kelly sebelum mereka berpisah untuk waktu yang cukup lama.
Dalam perjalanan, pesawat yang ditumpangi Chunk terjebak dalam badai di Pasifik dan mendarat secara darurat di laut. Chunk terdampar di sebuah pulau yang tak berpenghuni, terdampar jauh ari peradaban, sementara teman-teman seperjalanannya tidak diketahui kabarnya. Di pulau terpencil tersebut, chunk harus bertahan hidup sendirian tanpa adanya bantuan apapun. Berbagai cara dilakukan oleh Chunk untuk dapat bertahan di pulau terpencil tersebut. Dia membuat sebuah boneka dari bola voli yang dijadikannya temannya selama di pulau tersebut. Foto kekasihnya Kelly, seolah selalu memotivasinya untuk bertahan hidup dan bertemu lagi dengan kekasihnya tersebut.
Empat tahun di pulau tersebut telah mengajarkan Chunk bagaimana untuk dapat bertahan hidup sendiri. Mulai dari memperbaiki kesehatan gigi nya, menangkap ikan dengan tombak, bahkan meramalkan cuaca dengan kalender buatan sendiri. Suatu hari sebuah pecahan pesawat yang terdampar di pulau tersebut telah menginspirasi Chunk untuk membuat rakit dan keluar dari pulau tersebut. Chunk membuat rakit dan menjadikan pecahan pesawat tersebut sebagai layar rakitnya. Dia pun akirnya menemukan kesempatan untuk kembali ke rumah, kembali ke peradaban. Satu yang paling ingin ditemui oleh Chunk adalah Kelly, kekasihnya.
Setelah dapat kembali ke kehidupannya, Chunk menemukan bahwa ternyata Kelly telah berkeluarga dan memiliki seorang putri. Chunk pun melanjutkan hidupnya untuk tujuan hidupnya selama ini yaitu bekerja. Dia bisa bertaha empat tahun di dunia yang tidak berperadaban, so why not di dunia yang sudah dia kuasai sebelumnya?

The Kite Runner


The kite runner adalah sebuah film yang menceritakan kisah seorang anak bernama Amir yang berteman sangat akrab dengan Hassan, anak dari pelayan di rumahnya. Amir merupakan anak dari suku Pashtun yang merupakan matoritas di Afganistan dan Hassan merupakan anak dari suku Hazara yang merupakan suku minoritas di Afganistan.
Amir dan Hassan bersahabat dekat sejak mereka kecil. Hassan sudah dianggap anaknya sendiri oleh baba (ayah) Amir. Hubungan Amir dan Ayahnya memang kurang begitu baik Karena ayahnya merasa kecewa pada amir yang tidak bisa membela dirinya sendiri.

Suatu ketika Assef, anak yang lebih tua dari Amir, nakal, dan sadis menyalahkan Amir karena berteman dengan seorang hazara. Namun hassan berdiri di depan amir sambil mengacungkan katapelnya pada Assef untuk membela Amir. Assef pun kesal dan berkata akan menuntut balas. Amir merasa bahwa baba menyalahkan dia atas kematian ibunya ketik melahirkannya dulu. Rahim Khan (sahabat baba) lah yang selalu menghibur Amir jika dia bermasalah dengan ayahya. Rahim Khan adalah orang yang paling mengerti Amir.
Hassan adalah seorang pengejar layangan yang sangat handal. Dia bisa mengetahui dimana layangan akan mendarat tanpa melihat ke arah layangan tersebut. Suatu hari Amir berhasil memenangkan turnamen layangan dan Hassan pun berlari mengambilkan layangan terakhir yang putus untuk Amir sambil berkata “for you, a thousand times over”. Namun, Hassan pun tertangkap oleh Assef dan dua orang temannya yang menginginkan layangan terakhir tersebut. Hassan pun mempertahankan layangan terakhir tersebut untuk Amir. Karena Hassan tidak mau menyerahkan layangan tersebut, Assef pun melakukan tindakan yang tidak beradap terhadap Hassan. Amir menyadari bahwa Hassan terlalu lama dan menyusulnya, namun ketika dia mendengar suara Assef dia pun bersembunyi. Dia menyaksikan suatu tindakan tak beradab yang dilakukan oleh Assef terhadap Hassan namun tidak berusaha menolong Hassan. Dia pun pulang dengan perasaan bersalah karena tidak bisa membela sahabatnya. Sejak saat itu, amir dan Hassan tidak pernah lagi terlihat bersama. Amir merasa bersalah pada dirinya sendiri, Hassan dan baba, dan juga merasa takut jikalau baba lebih menyayangi Hassan daripada dia sendiri.

Amir berusaha membuat Hassan meninggalkan rumah dengan menuduhnya mencuri jam tangan hadiah ulang tahunnya yang diberikan oleh baba. Amir tahu kalau bagi babanya hanya ada satu dosa, yaitu mencuri. Dia berharap dengan begitu baba akan langsung mengusir Hassan dan ayahnya. Namun, baba malah memaafkan Hassan dan ayahnya. Namun hassan dan ayahnya akhirnya meninggalkan rumah atas kehendak mereka sendiri. Mereka pun pindah ke hazarajat dimana tidak akan ada yang mengolok mereka karena disana adalah perkampungan hazara.

Beberapa tahun setelah peristiwa tersebut, terjadilah invasi Soviet ka Afganistan, lalu Amir dan baba pun meninggalkan Afganistan menuju Pakistan dan lalu pindah ke Amerika. Di amerika Amir meanjutkan pendidikannya dan menjadi seorang penulis. Dia lalu menikah dengan seorang gadis Afganistan bernama Soraya. Tak berapa lama setelah menikah, baba meninggal.

Amir mendapat telepon dari Rahim Khan di Pakistan yang mengabarkan bahwa dia sakit dan menyuruh Amir untuk pulang ke Afganistan untuk menjemput seorang anak hazara yang ternyata adalah anak dari Hassan. Dari ahim Khan, Amir tahu bahwa Hassan dan istrinya telah meninggal. Dan meninggalkan seorang anak bernama Sohrab, nama tokoh cerita yang sering diceritakan Amir kepada Hassan ketika masa kanak-kanak mereka dulu. Amir pun akhirnya tahu bahwa ternyata dirinya dan Hassan ternyata adalah saudara seayah. Baba menghamili Istri Ali, pelayannya sendiri, dan lahirlah Hassan seorang keturunan Hazara.

Amir pergi ke Kabul yang saat itu dikuasai oleh Taliban. Dia akhirnya mengetahui bahwa Sohrab berada dibawah kekuasaan seorang laki-laki penguasa Taliban. Dia pun membuat janji bertemu dengan orang tersebut yang ternyata adalah Assef. Assef ternyata telah melakukan hal yang sama pada Sohrab seperti yang dilakukannya pada Hassan beberapa tahun silam. Dia mendandani Sohrab dan menyuruhnya menari untunk menghiburnya. Amir meminta agar Assef mengembalikan Sohrab padanya, namun Assef tidak mau dan terjadilah perkelahian antara Assef dan Amir. Lalu Sohrab mengarahkan katapel kearah Assef dan mengenai mata kirinya. Lalu Amir dan Sohrab melarikan diri ke Pakistan. Amir lalu mendapati bahwa Rahim Khan telah meninggal dan memutuskan untuk membawa Sohrab ke Amerika dan mengadopsinya. Sohrab masih trauma dan hanya diam dalam beberapa hari di Amerika sampai Amir mengajaknya bermain layangan dan memperlihatkan trik yang paling disukai ayahnya, Hassan, untuk memutuskan layangan lawan. Saat itu Sohrab mulai tertarik dan memperlihatkan senyum pertamanya. Amir pun berlari mengejar layangan tersebut seraya berkata “for You, a thousand times over”.

Selintas tentang Hasan Al Banna


SELINTAS TENTANG IMAM SYAHID HASAN AL BANNA

Imam Syahid Hasan bin Ahmad bin Abdurrahman Al Banna -semoga Allah swt. mencurahkan rahmat kepadanya- lahir pada tahun 1906 di Kota Mahmudiyah, sebuah kawasan dekat Iskandariyah. Setelah menyelesaikan kulianya di Darul Ulum Kairo, beliau menggeluti profesi sebagai guru sekolah dasar.

Namun profesi beliau yang sesungguhnya adalah menyeru umat agar mengamalkan Al-Qur’an dan berpegang teguh pada Sunnah Nabi yang agung, Muhammad saw. Lewat tangan beliau Allah swt. telah berkenan member petunjuk pada puluhan ribu mahasiswa, buruh, petani, pedagang, dan berbagai golongan masyarakat lain.

Untuk beberapa waktu lamanya beliau menetap di Ismailiyah, kota dimana beliau mendirikan kantor pertama Ikhwanul Muslimin bersama beberapa pengikutnya. Beliau kemudian menyebarkan dakwahnya secara luas melalui sarangkaian ceramah dan penerbitan. Tuntutan dakwah selanjutnya mendorong beliau mengunjungi semua kota dan desa yang bisa didatangi untuk menyapaikan dakwahnya. Kerja keras itu memang membuahkan hasil yang gemilang. Dalam waktu yang relative singkat, gerakan dakwah beliau tlah memiliki cabang diseluruh penjuru Mesir. Dakwah beliau tidak terbatas pada kaum pria saja tetapi juga menyemtuh kalangan wanita. Bahkan di Ismailiyah beliau mendirikan ‘Ma’had Ummahatul Muslimin’ sebagai tempat pendidikan islam khusus bagi para Muslimah.

Beberapa waktu kemudian beliau dipindahkan ke Kairo, maka kantr pusat dan kediaman pemimpin Ikhwanul Muslimin pun berpindah. Di tengah ibu kota Mesir ini, dakwah beliau cepat tersebar luas. Ia (dakwahnya) tampak begitu terang, seterang mentari yang terbit di pagi hari. Dalam tempo yang relative singkat, jumlah naggota Ikhwanul Muslimin telah mencapai angka setengah juta orang.

Para penguasa kala itu yang nota bene merupakan boneka-boneka Inggris segera merasakan perkembangan seperti ini sabagai nacaman besar. Mereka berusaha keras menjauhkan Imam Syahid Hasan Al Banna dari kancah politik. Namun upaya itu tak pernah menghentikan tekad dan langkah beliau. Lihatlah bagaimana baliau dengan gagah memperkenalkan Islam sebagai akidah dan ibadah, tanah air dan kebangsaan, kelambutan dan kekuatan, moral dan budaya, serta hukum.

Di kota Kairo ini pula beliau mendirikan harian Ikhwanul Muslimin sebagai “mimbar” bagi tulisan-tulisan baliau, disamping mimbar-mimbar ceramahnya.

Ketika terjadi peristiwa palestina, beliau segera mengirimkan pasukan Ikwanul Muslimin ke sana. Sungguh, sejarah telah menjadi sakasi betapa tegar dan bersemanatnya pasukan relawan itu. Mereka bahkan telah berhasil menyerang jantung pertahanan Israel sampai ke ambang pintu Tel Aviv. Akan tetapi sebuah tragedi yang lebuh besar dan memilukan terjadi saat itu: Raja Farouq menandatangani perjanjian damai dengan Israel serta menangkapi seluruh pemimpin dan pasukan Ikhwanul Muslimin.

Kaum imperialis beserta boneka-boneka mereka melanjutkan sebuah konspirasi besar untuk membunuh Hasan Al Banna.

Di tenga hiruk pikuk kota Kairo, tepatnya di depan kantor pusat organisasi “ Asy-Syubbanul Muslimun”, sekelompok orang yang tidak dikenal memunyahkan peluru-peluru makae mereka, setelah itu mereka berlari menghilang. Denga tenaga yang masih tersisa beliau membopong tubuhnya ke rumah sakit, namun tak seorang pun dokter yang bersedia menangani luka parah beliau. Mereka sengaja membiarkannya tersungkur di tengah lumuran darah yang mengucur tiada henti. Tak satupun nurani yang tersentuh, tak satupun mata yang menangis.mereka bahkan menghalangi para pengikut beliau yang ingin menjenguknya.

Pada waktu itu tahun 1949, dua jam setelah penembakan, baliau menghembuskan nafas terakhir dan gugur syahid di jalan Allah swt.

Nb: Diambil dari ‘Risalah Pergerakan Ikhwanul Muslimin 1 Hasan Al-Banna’, intermedia, Januari 1998.

Selasa, 11 Mei 2010

Words OF Dream

“I have a dream .“ (Luther king, martin)

“You may say I’m a dreamer but I’m not the only one .”(Lennon, John. Imagine)

“Every man dies, is not every man really lives.” (Gibson, Mel. Brave heart)

“I… Just run.” (Hanks, Tom. Forest gump)

“For a revolution, it’s one triumph or die.” (Ghuevara, che)

“I’m gonna love you, till the heaven stops the rain.” (Morrison, Jim. The door)

“If you lost, … you can look and you will find me time after time.” (Lauper, cindy. Time after time)

“All my live changing everyday in every possible way.” (the cranberries. Dreams)

“To be or not to be! ...that is the question.” (Shakespeare, William. Hamlet)

“We are the champion my friend …and we’ll keep on fighting till the end.” (Mercury and May, Queen)

“Bila sampai waktuku.” (Anwar, Chairil)

“I just brought Indonesia… I fight and work and sacrifice myself for this Indonesian people… this fatherland of mine.” (sukarno. Gordon skene sound selection)